Cara Menghindari Berat Badan Naik Setelah Diet

indrijamuwalatra.blogspot.com - Hal yang lebih sulit setelah kita berhasil diet adalah mempertahankan berat badan yang ideal. Tak jarang orang yang telah berhasil menurunkan berat badanya bisa kembali naik dalam waktu yang cepat. Lantas bagaimana cara menghindari berat badan naik setelah berhasil diet?

Laju metabolisme berperan penting dalam menjaga berat badan tetap stabil. Meski metabolisme tidak dapat dikendalikan secara penuh, beragam tips di atas dapat membantu Anda menjaga metabolisme tidak turun saat tubuh kehilangan berat badan. Mengatur metabolisme tubuh memanglah tidak mudah. Namun anda bisa menyiasatinya dengan mengatur pola makan, gaya hidup dan banyaknya energi yang dibakar dari aktivitas fisik. Berikut ini ada beberapa cara yang dapat anda lakukan untuk meningkatkan laju metabolisme saat berat badan anda turun.

1. Lakukan olahraga intensitas tinggi
Olahraga intensitas tinggi membantu meningkatkan metabolisme karena jenis olahraga ini melibatkan gerakan tubuh yang cepat dan intens. Tak hanya itu, olahraga intensitas tinggi juga dinilai lebih efektif untuk membakar lemak.

2. Lakukan aerobik
Kegiatan aerobik merupakan salah satu cara paling efektif untuk membakar energi. Cobalah beberapa kegiatan aerobik seperti berjalan, berenang, atau bersepeda selama 30 menit. Lakukan selama 5 hari dalam seminggu, serta jangan lupa berikan jeda selama 10 menit dalam setiap kegiatan.

3. Lakukan olahraga kekuatan

Membangun massa otot akan membantu meningkatkan laju metabolisme. Untuk memperoleh massa otot yang besar kamu dapat melakukan olahraga yang melibatkan kekuatan otot dada, perut, pundak dan kaki seperti angkat beban.

4. Minum lebih banyak

Minum air putih, terutama air dingin, dapat membantu meningkatkan metabolisme dalam rentang waktu tertentu. Hal ini didukung oleh beberapa penelitian yang menemukan bahwa meminum 500 mL air dapat meningkatkan laju metabolisme sebanyak 10-30% selama satu jam.

5. Makan pedas dan minum teh

Mengonsumsi kopi dan makanan pedas juga diyakini dapat meningkatkan metabolisme. Meski demikian, hal ini tidak begitu efektif dan masih membutuhkan penelitian lebih lanjut.