Tak sedikit orang yang mengandalkan makanan cepat saji untuk berbuka karena dianggap sangat praktis dan simpel. Namun sayangnya sebagian besar makanan yang cepat saji sebenarnya berbahaya bagi kesehatan apalagi dikonsumsi saat berbuka puasa. Junk food adalah makanan yang tinggi kalori, gula dan lemak tanpa ada kandungan vitamin, mineral dan serat. Inilah bahaya konsumsi junk food saat berbuka puasa.
Bahaya junk food saat berbuka puasa
Menambah berat badan
Restoran yang menjual junk food biasanya menggunakan lemak trans untuk mengolah sehingga memberikan rasa lezat pada makanan. Rasa lezat pada yang bisa membuat Anda makan dalam jumlah banyak tanpa menyadarinya.
Kini bayangkan jika Anda sering mengonsumsi junk food untuk berbuka puasa. Kalorinya yang tinggi akan tertimbun dalam tubuh Anda, apalagi jika Anda tidak aktif berolahraga. Akibatnya, Anda mengalami pertambahan berat badan setelah berpuasa.
Meningkatkan risiko penyakit jantung
Selain lemak trans, junk food juga mengandung lemak jenuh. Kedua jenis lemak ini dapat meningkatkan kolesterol jahat yang disebut LDL (low-density lipoprotein).
Peningkatan kolesterol LDL akan memicu timbunan lemak pada pembuluh darah arteri. Di saat yang sama, lemak trans turut menurunkan kolesterol baik yang disebut HDL (high-density lipoprotein). Padahal, kolesterol baik ini dapat mencegah pembentukan plak pada pembuluh darah. Plak kolesterol kemudian menghambat aliran darah kaya oksigen menuju jantung dan menyebabkan penyakit jantung koroner.
Memperlambat metabolisme
Metabolisme adalah proses pemecahan nutrisi menjadi komponen lebih kecil yang dibutuhkan tubuh. Dengan kata lain, tubuh Anda membakar kalori selama mencerna makanan.
Saat Anda makan junk food, energi yang dikeluarkan tubuh untuk melakukan metabolisme karbohidrat menjadi lebih sedikit, dibandingkan jika Anda makan makanan berigizi seimbang. Akibatnya, metabolisme tubuh Anda menjadi lebih lambat.
Meningkatkan risiko resistensi insulin
Insulin adalah hormon yang berfungsi menjaga kadar gula darah tetap normal. Jika terjadi resistensi insulin, tubuh Anda tidak akan lagi merespons hormon ini. Akibatnya, gula darah menjadi tidak terkendali. Bahaya diabetes tipe 2 pun akan mengintai jika Anda makan junk food saat buka puasa.
Menyebabkan kecanduan
Menurut dr. Vijaya Surampudi, asisten dosen kedokteran di University of California, Los Angeles, junk food menyatakan bahwa penyebabnya berasal dari 4 bahan adiktif. Bahan tersebut adalah lemak, garam, gula, dan kafein.
Bahan adiktif pada junk food memicu pelepasan dopamin. Dopamin merupakan salah satu hormon yang memberikan rasa senang dan bahagia. Sensasi tersebut membuat Anda semakin kesulitan untuk berhenti makan junk food. Malah, Anda mungkin semakin ingin mengonsumsinya dalam jumlah lebih banyak.
Itulah beragam bahaya junk food bagi kesehatan. Jadi mulai sekarang pilihlah makanan yang bernutrisi seimbang yang akan mengembalilkan kebugaran tubuh anda.
No comments:
Post a Comment