Saat bulan Ramadhan, umat muslim mejalankan ibadah puasa. Tak sedikit orang mengalami masalah pencernaan saat menjalankannya, karena pola makan akan berubah dari biasanya. Ada beberpa masalah pencernaan yang bisa terjadi. Umumnya karena asupan makaan yang kurang tepat dan kebiasaan makan yang kurang baik saat sahur dan berbuka. Berikut ini 6 maslah pencernaan yang bisa terjadi saat berpuasa.
Mual dan muntah
Mual dan muntah umumnya terjadi pada hari pertama puasa. Sebab, saat itu sistem pencernaan ikut beradaptasi. Penyebab lain karena terlalu banyak makan ketika berbuka.
Diare
Diare juga menjadi maslah paling umum saat berpuasa. Selain karena mengkonsumsi makanan yang tercemar, diare juga bisa disebabkan karena makanan yang pedas, berminyak dan berlemak terlalu banyak. Diare bisa dicegah dengan menjaga pola makan seimbang.
Kembung
Terlalu banyak makan dan minum juga bisa menyebabkan perut kembung. Banyaknya cairan akan diserap dan lambung mengeluarkan asam. Jika perut terus diisi makanan dan minuman secara berlebihan, sistem pencernaan akan melambat. Untuk mencegah perut kembung, makanlah secukupnya dan pilihnya jenis makanan yang tinggi serat.
Konstipasi
Konstipasi adalah susah buang air besar. Hal ini disebabkan oleh kurangnya asupan makanan yang berserat dan kurang minum. Untuk itu sangat penting untuk memperhatikan asupan makanan saat sahur dan berbuka.
Nyeri maag
Maag bisa terjadi karena terlalu banyak makan dan cepat makan saat berbuka. Hal ini juga dipicu karena makanan pedas atau tidak menyantap makan sahur. Masalah maag juga paling sering terjadi karena sistem pencernaan belum bisa beradaptasi dengan kondisi perut kosong dalam waktu lama. Meski demikian, masalah ini bisa dicegah dengan makan tinggi serat saat sahur agar kenyang lebih lama.
Asam lambung naik
Naiknya asam lambung atau GERD juga bisa kambuh saat menjalani ibadah puasa. Naiknya asam lambung, bisa terjadi jika sesudah makan sahur maupun berbuka langsung tidur. Kondisi tidur atau berbaring akan memudahkan makanan, termasuk asam dari lambung naik ke tenggorokan. Untuk itu, hindari makan terlalu banyak sebelum tidur. Idealnya, makan terakhir adalah 2-3 jam sebelum tidur. Hindari juga terlalu banyak kopi yang bisa merangsang produksi asam.
No comments:
Post a Comment