Apa perbedaan rematik dan asam urat ?
Meskipun menimbulkan gejala yang sama, rematik dan asam urat adalah kedua penyakit yang berbeda. Rematik dan asam urat memang termasuk ke dalam kelompok penyakit radang sendi, tapi keduanya disebabkan oleh hal-hal yang jauh berbeda.
Asam urat disebabkan oleh terlalu banyak kadar asam urat (uric acid) di dalam tubuh. Jadi, zat asam urat yang tertumpuk di dalam tubuh ini disebabkan oleh kebanyakan mengonsumsi makanan yang mengandung purin. Di dalam tubuh, purin akan diolah menjadi asam urat dan pada keadaan normal, akan dikeluarkan tubuh melalui feses. Namun, jika jumlahnya terlalu banyak, zat ini akan menumpuk dan berubah menjadi kristal pada sendi-sendi, kemudian terjadilah peradangan.
Sedangkan rematik adalah sejenis penyakit autoimun yang membuat sendi-sendi kaku dan meradang. Jadi, peradangan disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang terganggu dan malah menyerang jaringan sendi tubuh sehat hingga membuatnya rusak.
Berikut ini perbedaan asam urat dan rematik :
- Nyeri akibat asam urat, biasanya menyerang satu sendi dalam satu waktu dan sering kali terjadi pada kaki, biasanya pada bagian jari-jari kaki, terutama persendian jempol kaki.
- Rematik bisa menyebabkan nyeri pada bagian tubuh mana pun, tetapi yang paling sering terjadi pada persendian di tangan, pergelangan tangan, dan kaki. Rematik bisa menyerang beberapa sendi sekaligus dalam satu waktu.
- Gejala asam urat selalu disertai dengan bengkak, kemerahan, serta rasa nyeri yang sering muncul.
- Gejala rematik juga selalu menimbulkan rasa sakit, tetapi tidak selalu muncul bengkak atau kemerahan pada persendian.
- Rasa nyeri sendi akibat rematik bisa berubah-ubah intensitasnya. Kadang sakit ringan hingga berat. Sedangkan rasa nyeri karena asam urat cenderung sering dan berat.
No comments:
Post a Comment