Meski banyak orang yang tidak menyukainya karena memiliki bau yang sangat menyengat, petai atau yang sering kita sebut dengan pete ini memiliki manfaat yang baik untuk kesehatan terutama para penikmatnya. Petai merupakan makanan yang bisa dinikmati dengan beragam olahan seperti dijadikan lalap ataupun beragam campuran masakan.
Buah ini sangat unik karena bentuknya bulat dan pipih dengan warna hijau yang khas. Didalam pete ini terdapat kandungan asam amino di bijinya serta mengandung unsur sulfur yang menjadikan buah ini memiliki bau yang menyengat. Namun siapa sangka, dibalik baunya yang menyengat dan tidak disukai orang, pete ini memiliki kandungan yang baik bagi kesehatan tubuh.
Di beberapa praktik pengobatan tradisional, petai dimanfaatkan untuk mengatasi gangguan ginjal, tekanan darah tinggi dan diabetes. Beberapa penelitian juga mengungkan bahwa petai atau parkia speciosa memiliki kemampuan untuk mencegah dan menyembuhkan penyakit. Dari penelitian tersebut diketahui bahwa selain memiliki vitamin dam mineral dalam jumlah tinggi, mengandung flavonoid, polyphenol dan phytosterol. Dengan ketiga kandungan tersebut , petai dijadikan sebagai antioksidan dalam kadar yang tinggi, memiliki sifat antikanker dan senyawa polisulfida siklik sebagai antibakteri.
Bagi anda yang suka petai atau tidak suka, ketahui inilah beberapa manfaat pete bagi kesehatan jika dikonsumsi
Mencegah depresi
Pete mengandung triptofan, senyawa protein yang akan diubah tubuh menjadi setoronin yang dapat membuat orang menjadi rileks, meningkatkan mood dan membuat seseorang menjadi lebih bahagia sehingga tidak depresi.
Mengatasi tekanan darah tinggi
Pete mengandung kadar potasium yang tinggi dan rendah garam. Penelitian Badan pangan dan Obat Amerika Serikat (FDA) menunjukan bahwa petai bisa membuat kita terhindar dari penyakit stroke.
Baik untuk pencernaan
Kandungan serat mentah dalam petai 1,7-2,0 g sangat baik untuk pencernaan. bentuknya mudah dicerna dan dapat membantu kerja organ pencernaan jadi lebih ringan.
Menurunkan kadar gula darah
Petai mengandung beta-sotosterol yang dapat menurunkan kadar gula darah. Rasa pahit dalam petai ini sangat ampuh untuk mengatasi diabetes.
Mengatasi Premenstrual Syndrome (PMS)
Kandungan vitamin B6 pada petai dapat menyeimbangkan kadar gula darah. kadar gula darah tinggi dalam petai dapat berpengaruh pada mood seseorang terutama saar PMS.
Mencegah anemia
Petai mengandung zat besi yang cukup tinggi, dapat membantu merangsang pembentukan hemoglobin dalam darah. Karena itu, mengkonsumsi pete dapat membantu mencegah anemia.
Menjaga kesehatan jantung
WHO menyatakan, bahwa mineral kalium di dalam pete dapat mendorong kesehatan kardiovaskular dan dapat membantu mengurangi tekanan darah.
Namun bebeapa kandungan petai lainnya juga bisa menyebabkan munculnya efek samping bagi tubuh. Kandungan tanin yang tinggi pada petai dapat mengurangi kemampuan penyerapan protein dan pengolahan asam amino dalam tubuh, sehingga tidak direkomendasikan dikonsumsi dalam jumlah yang berlebihan.
No comments:
Post a Comment