Sunday, February 24, 2019

Mengenal Alergi Rhinitis dan Pengobatanya

Rhinitis adalah peradangan atau iritasi yang terjadi di membran mukosa dalam hidung. Rhinitis terbagi menjadi dua jenis yaitu rhinitis alergi dan rhinitis non alergi.
Rhinitis alergi atau dalam bahasa medis disebut dengan hay  fever adalah sekelompok gejala tidak nyaman yang terjadi ketika tubuh terkena oleh alergi suatu unsur tertentu seperti debu, kelupasan kuli hewan tertentu, serbuk sari.

Rhinitis alergi dapat terjadi pada siapa saja, namun kondisi ini cenderung diturunkan atau faktor (genetik). Anda berisiko tinggi mengalami rhinitis alergi jika keluarga anda memiliki riwayat alergi. Adapun faktor lain yang memicu alergi rhinitis seperti asap rokok, suhu dingin, bahan kimia, kelembapan, angin, polusi, hairspray, asap kayu dan uap.

Gejala alergi rhinitis
  • Sering bersin
  • Hidung tersumbat
  • Ingusan
  • Batuk
  • Sakit tenggorokan
  • Mata gatal dan berair
  • Sakit kepala
  • Gatal pada kulit
  • Kelelahan
  • Berkurangnya sensitivitas indera penciuman.
Rhinitis beresiko menimbulkan komplikasi seperti sinusitis, infeksi telinga bagian tengah, polip hidung.

Cara mengobati rhinitis

Pengobatan paling tepat ialah dengan menjauhi penyebab alergen seperti debu, kotoran, kulit hewan ataupun jamur yang bisa menyebabkan alergi rhinitis.

Selain itu anda juga bisa menggunakan obat obatan seperti antihistamin atau dekongesta jika mengalami rhinitis ringan.  Antihistamin memiliki efek yang bertahan lama untuk meredakan gejala, seperti hidung tersumbat atau berair dan bersin-bersin. Namun jika gejala rhinitis lebih parah dan mengganggu aktivitas sehari-hari, periksakan diri ke dokter.

Cara mencegah alergi rhinitis adalah menghindari alergen yang menyebabkan gejala dengan cara menjaga kebersihan dari beberapa alergen.

No comments:

Post a Comment