Wasir atau ambeien adalah kondisi saat pembuluh darah di sekitar anus meradang hingga akhirnya bengkak. Pada umumnya, wasir disebabkan oleh peningkatan tekanan di rektum bagian bawah karena duduk terlalu lama, mengejan saat BAB terlalu keras hingga faktor usia. Pada dasarnya, tidak ada makanan yang menyebabkan ambeien, namun jika anda sudah mengalami gejalanya berikut ini daftar makanan yang bisa menimbulkan gejala ambeien.
Makanan berlemak
Makanan berlemak dicerna lebih lama oleh perut daripada jenis makanan lainnya. Semakin lama makanan tersebut dicerna, akan semakin mengeras di dalam perut sebelum akhirnya bisa dikeluarkan. Itu kenapa kebanyakan makanan berlemak berisiko lebih tinggi menyebabkan sakit perut, nyeri ulu hati, serta wasir.
Untuk mencegah dan tidak memperparah wasir Anda, kurangi makanan yang digoreng seperti kentang goreng serta sosis dan chicken nugget atau jajanan gorengan pinggir jalanan. Kurangi juga penggunaan minyak dan mentega, serta produk susu yang tinggi lemak. Pilihlah susu dan produk susu yang rendah lemak.
Makanan pedas
Makanan pedas dapat mengiritasi lambung dan memperburuk masalah pencernaan, seperti sembelit atau diare berlebihan yang kemudian dapat memicu wasir.
Makanan rendah serat
Makanan rendah serat secara tidak langsung dapat mempercepat terjadinya wasir atau membuat kondisinya semakin parah. Kurang makan serat membuat Anda sembelit. Nah, orang yang sembelit berisiko lebih besar mengalami wasir.
Kurangilah makanan yang rendah serat seperti roti putih, margarin, daging sapi, ikan, telur, wafel, susu, keju, kue dan pasta.
Untuk mencegah ambeien dan menjaganya agar tidak cepat kambuh, sebaiknya perbanyak makanan kaya serat. Contohnya seperti kacang-kacangan, sayur, buah. Selain itu, Anda dapat memilih karbohidrat yang tinggi serat seperti nasi merah, roti gandum, sereal berserat tinggi dan oatmeal. Makan makanan kaya serat dan minum air putih minimal 8 gelas per hari adalah cara praktis untuk menjauhkan Anda dari ambeien.
Semoga informasinya bermanfaat.
No comments:
Post a Comment